foto : Majelis Tabligh PDM. Kab. Cirebon
ghostwhite-elephant-104947.hostingersite.com, Cirebon – Ramadhan 1446 H telah berakhir memasuki bulan Syawwal 1446 H, seluruh umat Islam se-dunia tumpah ruah merayakan Iedul Fitri. Muhammadiyah menetapkan 1 Syawal 1446 H jatuh pada hari Senin (31/03/25). Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Cirebon menetapkan pelaksanan shalat ied ini di Lapangan Mini Soccer kompleks Perguruan Muhammadiyah Kabupaten Cirebon, Jl. Tuparev No. 70 Kedawung Cirebon.
Shalai ied ini dihadiri ratusan jamaah dari unsur pimpinan, pengurus, anggota, simpatisan Muhammadiyah serta warga sekitar jalan Tuparev Kedawung Cirebon. Selain di komplek Persyarikatan Muhammadiyah Jalan Tuparev 70. Selaku imam dan khotib Dr. H. Ayi Yunus Rusyana, M.Ag., Wakil Ketua PWM Jawa Barat.
Selain digelar di Lapangan Mini Soccer kompleks Perguruan Muhammadiyah Kabupaten Cirebon, pelaksanaan sholat Idul Fitri 1446 H juga dilaksanakan di 15 titik lokasi shalat Se-Kabupaten Cirebon yang digelar baik oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah maupun ranting.
Baca Juga : Haedar: Kehidupan yang Dilandasi Takwa Akan Melahirkan Teladan Terbaik
Khutbah shalat Iedul Fitri kali ini mengangkat tema “Menjadi Manusia Baru Pasca Ramadhan”. Pada paparannya khatib menyampaikan memasuki Bulan Syawal ini, kita mesti merasa cemas dan khawatir (khawf), apakah semua amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT. Tapi kita juga perlu berharap (rajaa), bahwa Ramadhan tahun 1446 H ini adalah Ramadhan terbaik dalam hidup kita.
“Jadikan Ramadhan tahun 1446 H ini adalah Ramadhan terbaik dalam hidup kita yang dapat menginspirasi kehidupan kita, sehingga kita bertransformasi, dari makhluk yang biasa-biasa saja, menjadi manusia yang luar biasa,” ungkapnya.
Menurutnya, ibadah Shaum Ramadhan, pada hakikatnya merupakan proses tarbiyyah. Artinya, bahwa kita benar-benar dididik dan dilatih untuk mengendalikan hawa nafsu dan mengontrol semua keinginan kita.
Baca Juga : Merawat Fitroh Setelah Puasa Ramadhan
Menahan lapar dan haus, sesungguhnya, hanya wasilah semata. Tujuannya adalah supaya mengasah rasa dan mengolah jiwa untuk berempati dan berbagi dengan orang lain, terutama yang hidupnya kurang beruntung secara materi. Jadi ibadah shaum itu adalah ibadah ritual sekaligus ibadah sosial.
Di samping Syahrut tarbiyyah (bulan Pendidikan), bulan Ramadhan juga dapat dimaknai sebagai syahrut tazkiyyah (bulan pensucian). Selain fisik-jasadi, kita semua mengalami proses pensucian jiwa atau tazkiyyatun nafs. Di bulan Ramadhan, kita menjaga lisan untuk tidak berdusta, tidak menyebarkan berita bohong, apalagi menyebarkan fitnah. Jika mendapatkan berita yang tidak jelas sumber dan kebenarannya, maka lisan kita tidak dengan serta merta menyebarkannya. Jari-jari kita tidak langsung membagikan informasi tersebut di media sosial.
Pada bagian akhir khutbah, khatib mengajak dengan penuh sadar diri, mari kita sama-sama menjaga dan melanjutkan semua amal shaleh yang biasa kita lakukan di bulan Ramadhan kemarin, serta tetap istiqamah di dalam ketakwaan kita. Gunakan umur yang tersisa ini untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat dan melindungi keluarga dari siksaan api neraka. Sungguh alangkah indahnya jika sisa hidup kita diisi dengan proses tazkiyyatun nafs, proses pensucian jiwa secara terus menerus. Sehingga semua aktivitas kita akan selalu dilimpahi ridla dan rahmat Allah SWT. (CM)
Pewarta : Yayan
ghostwhite-elephant-104947.hostingersite.com, Sumbawa – Dalam upaya memperkuat ketangguhan masyarakat terhadap risiko bencana dan perubahan iklim, Program…
ghostwhite-elephant-104947.hostingersite.com, Jakarta - Lazismu dan PT. Paragon Technology and Innovation kembali membuka Posko Mudikmu Aman…
ghostwhite-elephant-104947.hostingersite.com, Tengahtani -- Perjalanan ibadah Bulan Ramadhan 1446 H telah berlalu, bulan Syawal 1446 H…
ghostwhite-elephant-104947.hostingersite.com, Yogyakarta - Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Data…
Oleh : Kamal Hayat S Kom.I ghostwhite-elephant-104947.hostingersite.com -- Waktu begitu cepat tak terasa 1 bulan…
ghostwhite-elephant-104947.hostingersite.com, Kedawung -- Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kedawung melaksanakan shalat Idul Fitri di tahun 1446 Hijriah…
View Comments