Oleh : Kamal Hayat S Kom.I
ghostwhite-elephant-104947.hostingersite.com — Waktu begitu cepat tak terasa 1 bulan ramadhan telah bersama kita jalani bergembira. Banyak agenda yang dikerjakan pada bulan ramadhan sholat tarawih,tadarus, puasa, sahur dan amalan lainnya dengan mengikuti Al-Qur’an dan hadits.
Umat muslim berbondong-bondong menuju masjid untuk melakukan sholat tarawih berjamaah, setiap malam suara alunan ayat Alquran terdengar dari surau. Sepertiga malam lakukan sahur, itulah aktivitas bulan ramadhan.
Pasca Ramadan, semangat ibadah seharusnya tidak berhenti, tetapi justru terus dipertahankan dan ditingkatkan. Ramadan melatih kita untuk lebih dekat dengan Allah melalui puasa, shalat, tilawah Al-Qur’an, dan berbagai amalan kebaikan lainnya. Oleh karena itu, setelah Ramadan berlalu, kita harus menjaga kebiasaan baik yang telah dibangun selama sebulan penuh.
Kebiasaan yang sudah dijalankan pada bulan ramadhan jangan berhenti begitu saja seperti halnya sholat berjamaah di masjid, puasa, bangun malam dan tadarus alquran.Jangan sampai setelah ramadhan usai masjid menjadi sepi jama’ahnya.
Intinya, Ramadan bukanlah akhir dari ibadah, melainkan momentum untuk memperbaiki diri dan melanjutkan kebiasaan baik sepanjang tahun. Semoga kita semua tetap istiqamah dalam beribadah.
Beberapa cara agar ibadah tetap konsisten setelah Ramadan:
1. Melanjutkan Puasa Sunnah – Puasa enam hari di bulan Syawal memiliki keutamaan seperti berpuasa setahun penuh. Selain itu, puasa Senin-Kamis atau puasa Daud bisa menjadi amalan rutin yang mendekatkan kita kepada Allah.
2. Menjaga Shalat Sunnah – Jika selama Ramadan kita terbiasa melaksanakan shalat tarawih dan witir, setelahnya kita bisa tetap menjalankan shalat sunnah rawatib dan qiyamul lail.
3. Tetap Istiqamah dalam Membaca Al-Qur’an – Jangan sampai Al-Qur’an hanya dibaca saat Ramadan. Jadikan membaca dan mentadabburi Al-Qur’an sebagai bagian dari rutinitas harian.
4. Meningkatkan Sedekah – Ramadan mengajarkan kita pentingnya berbagi. Setelahnya, kita tetap bisa bersedekah sesuai kemampuan, karena sedekah tidak hanya berupa harta, tetapi juga senyuman, bantuan, atau doa untuk sesama.
5. Terus Menjaga Akhlak Mulia – Ramadan melatih kesabaran, pengendalian diri, dan sifat dermawan. Kebiasaan ini sebaiknya dipertahankan agar kita menjadi pribadi yang lebih baik dalam kehidupan sehari-hari.
Intinya, Ramadan bukanlah akhir dari ibadah, melainkan momentum untuk memperbaiki diri dan melanjutkan kebiasaan baik sepanjang tahun. Semoga kita semua tetap istiqamah dalam beribadah.(CM)
Penulis : Kamal Hayat S Kom.I (Humas Progam Kelas Tahfizd SMA Muhammadiyah 4 Belik)